TEOLOGI KONTEKSTUAL MODERN
Rp95.000
Refleksi teologi tidak boleh cepat-cepat lari pada ‘misteri’ hanya karena kesalehan tanpa konsekuensi epistomologis. Tanpa mengabaikan praksis– karena dengan itu refleksi adiluhung teologi tidak akan jauh gemanya–buku in berupaya menjawab konsekuensi epistomologis dari pilihan beriman (Kristiani); yang dibagi dua bagian: pertama lebih bersifat metodologis tentang teologi, dan kedua berkaitan dengan dialog antar agama dengan kehidupan masyarakat modern yang plural, modern, (post)-sekular dan demokratis.
BAGIAN 1:
- Peristiwa Wahyu dan Cara Berpikir.
- Kita Teolog dan Magisterium.
- Dialog antara Teologi dan Filsafat: Perspektif Teologi Sistematik.
- Manusia dalam Sejarah: Jalan menuju Allah.
- Akal Budi dan Agama pada Zaman Postmetafisik: Diskusi para Teolog dengan Jürgen Habermas.
- Bebaskah Kita di Hadapan Allah? Upaya para Teolog untuk Meresepsi Pemikiran Modern tentang Kebebasan.
BAGIAN II:
- Teologi Kontekstual di Tengah Maraknya Hidup Beragama.
- Sosok Agama Modem menurut Franz Magnis-Suseno.
- Religion in a Democratic and Pluralistic Society (The Experience of Indonesia).
- Interfaith Dialogue and Cooperation across Faiths (The Experience of Indonesia).
- Bela Rasa dan Harapan akan Perdamaian (Refleksi Teologis).
Ditulis oleh MGR. PROF. DR. ADRIANUS SUNARKO OFM,
Stok habis
Informasi Tambahan
Berat | 0,353 kg |
---|---|
Dimensi | 21 × 14 × 2 cm |