KITAB NABI-NABI PERJANJIAN LAMA 0102
Rp124.900
Buku ini berfokus pada kitab nabi-nabi besar dan nabi-nabi kecil dalam Perjanjian Lama.
C. Hassell Bullock memilih untuk mengikuti jenis penelitian sejarah melalu kitab para nabi daripada mengikuti urutan kanonik yang biasa. Dr. Bullock berkata. Rupanya ada manfaatnya untuk melihat hubungan timbal balik budaya, teologi dan sejarah yang ada di antara nabi-nabi kanonikini”.
Para nabi Perjanjian Lama dan tulisan-tulisan mereka membicarakan masa-masa dan kejadian sejarah yang penting. Sebenarnya, sejarah Israel dan abad ke-8 sampai abad ke-5 SM dapat digambar secara kasar menurut kitab para nabi.
Pelajarilah nabi-nabi dan zaman Neo-Asyur, yang fokus pada berbagai keadaan dan akibat kejatuhan Kerajaan Utara (Israel) pada tahun 722 SM; nabi-nabi dari zaman Neo-Babel yang fokus pada kejatuhan Kerajaan Selatan (Yehuda) pada tahun 586 SM; dan nabi-nabi dan zaman Persia dan kembalinya bangsa Yahudi ke Israel setelah pembuangan.
parA nabi di Perjanjian Lama bukanlah individu-individu yang hidup sendirian dan tidak mengetahui atau tidak mempedulikan karya-karya tulisan dari sesama nabi. Sebaliknya mereka melihat diri mereka dalam suatu kesinambungan dan mereka menyadan tradisi-tradisi para pendahulu mereka.
Setiap nabi berbicara kepada israel dalam suatu masa krisis. Apabila tidak terjad krisis moral atau krisis sejarah, maka mereka kurang diperlukan.
Dr. Bullock menawarkan penyelidikan yang mendalam tentang setiap nabi besar dan nabi kecil serta tulisannya yang sesuai dengan peristiwa-peristiwa sejarah yang utama.
Kitab nabi-nabi dari zaman Neo-Asyur: Yunus, Amos, Hosea, Mikha, Yesaya.
Kitab nabi-nabi dan zaman Neo-Babel: Zefanya, Yeremia, Nahum, Habakuk, Yehezkiel, Obaja, Ratapan
Kitab nabi-nabi dari zaman Persia: Daniel Hagal, Zakharia, Yoel, Maleakhi.
Ditulis oleh C. Hassell Bullock
Stok 2
Informasi Tambahan
Berat | 0,664 kg |
---|---|
Dimensi | 23 × 15,5 × 2,3 cm |